Al Anwar-Sarang Rembang, Langkah Jitu Rasulullah Saw
Al Anwar-Sarang Rembang, Langkah Jitu Rasulullah SAW, dalam dakwah untuk memperluas jaringan islam pada masa itu yang aneka macam halangan dari orang-orang kafir. Maka Rasulullah membuka jalan yang terbaik. Langkah Jitu Rasulullah SAW.
Karena masyarakat muslim tidak akan sanggup terbentuk secara kokoh dan rapi kecuali dengan adanya akad terhadap sistem, aqidah, dan tatanan kehidupan sosial yang islami. Hal tersebut tidak akan sanggup direalisasikan kecuali dengan semangat yang berkobar di dalam bangunan masjid.
Ikatan ukhuwah dan mahabbah juga akan terjalin sangat hangat diantara kaum muslimin, alasannya yaitu masjid mengubah suasana-suasana perbedaan pangkat, kedudukan, kekayaan, serta status dan atribut sosial lainnya sehingga mereka akan terselimuti oleh rasa kebersamaan dan kekeluargaan sedangkan yang membedakan status mereka yaitu tingkat ketaqwaan mereka kepada Allah SWT.
Langkah selanjutnya yang Rasulullah SAW upayakan dalam menegakkan Negara islam dan masyarakat madani ialah mempererat tali persaudaraan antar umat Islam.
Negara manapun tidak akan berarti tanpa adanya kesatuan dan derma umatnya, sementara itu kesatuan dan derma tidak akan lahir tanpa adanya rasa saling bersaudara dan mencintai.
Akan tetapi, persaudaraan juga harus didahului oleh aqidah yang menjadi ideologi dan faktor pemersatu. Persaudaraan antara dua orang yang saling berbeda aqidah dan anutan yaitu mimpi dan khurafat (khayalan) belaka, apalagi kalau aqidah dan anutan tersebut akan melahirkan sikap tertentu dalam kehidupan nyata.
Jadi, mustahil suatu persaudaraan itu sanggup saling tolong-menolong, saling mengutamakan dan sanggup berkembang diantara orang-orang yang dipecah-belah oleh aqidah dan anutan beraneka ragam yang masing-masing senantiasa memperturutkan egoisme dan hawa nafsunya sendiri.
Sekian dulu sahabat sedikit membuatkan wacana Al Anwar-Sarang Rembang Langkah Jitu Rasulullah SAW ini, semoga bermanfaat dan sanggup kita tiru sebagai dakwah menyebarkan islam.
sumber:
ppalanwar.com
Langkah Jitu Rasulullah SAW dalam Dakwah
Yatsrib yaitu kota yang menjadi sasaran hijrah Rasulullah S.A.W dan merupakan The New Realfield untuk menyuburkan da’wah Islam. Langkah pertama kali yang dilakukan oleh dia saat itu ialah dengan membangun masjid, langkah yang sangat jitu tersebut merupakan jalan masuk yang gampang untuk menyatukan umat islam.
Karena masyarakat muslim tidak akan sanggup terbentuk secara kokoh dan rapi kecuali dengan adanya akad terhadap sistem, aqidah, dan tatanan kehidupan sosial yang islami. Hal tersebut tidak akan sanggup direalisasikan kecuali dengan semangat yang berkobar di dalam bangunan masjid.
Ikatan ukhuwah dan mahabbah juga akan terjalin sangat hangat diantara kaum muslimin, alasannya yaitu masjid mengubah suasana-suasana perbedaan pangkat, kedudukan, kekayaan, serta status dan atribut sosial lainnya sehingga mereka akan terselimuti oleh rasa kebersamaan dan kekeluargaan sedangkan yang membedakan status mereka yaitu tingkat ketaqwaan mereka kepada Allah SWT.
Langkah Jitu Rasulullah SAW
Disamping itu dengan dibangunnya masjid akan menimbulkan terpadunya bermacam-macam latar belakang kaum muslimin dalam satu kesatuan yang kokoh yang di ikat oleh tali Allah SWT, yaitu aturan dan syari’at-Nya untuk sanggup berpegang teguh kepadanya secara sadar diseluruh penjuru dan lapisan masyarakat semoga tidak terpecah belah.
Langkah selanjutnya yang Rasulullah SAW upayakan dalam menegakkan Negara islam dan masyarakat madani ialah mempererat tali persaudaraan antar umat Islam.
Negara manapun tidak akan berarti tanpa adanya kesatuan dan derma umatnya, sementara itu kesatuan dan derma tidak akan lahir tanpa adanya rasa saling bersaudara dan mencintai.
Akan tetapi, persaudaraan juga harus didahului oleh aqidah yang menjadi ideologi dan faktor pemersatu. Persaudaraan antara dua orang yang saling berbeda aqidah dan anutan yaitu mimpi dan khurafat (khayalan) belaka, apalagi kalau aqidah dan anutan tersebut akan melahirkan sikap tertentu dalam kehidupan nyata.
Jadi, mustahil suatu persaudaraan itu sanggup saling tolong-menolong, saling mengutamakan dan sanggup berkembang diantara orang-orang yang dipecah-belah oleh aqidah dan anutan beraneka ragam yang masing-masing senantiasa memperturutkan egoisme dan hawa nafsunya sendiri.
Sekian dulu sahabat sedikit membuatkan wacana Al Anwar-Sarang Rembang Langkah Jitu Rasulullah SAW ini, semoga bermanfaat dan sanggup kita tiru sebagai dakwah menyebarkan islam.
sumber:
ppalanwar.com
Post a Comment for "Al Anwar-Sarang Rembang, Langkah Jitu Rasulullah Saw"