Jenis Bak Untuk Ternak Lele Sekaligus Menjadi Hiasan Taman
Jenis Kolam untuk Ternak Lele Infoikan.com Memelihara lele didalam bak merupakan cara budidaya lele yang telah umum dilakukan oleh kebanyakan orang.
Pengertian kolam dalam hal ini ialah bak biasa yakni bak yang dibentuk dengan tujuan hanya untuk memelihara ikan lele.
Kolam sanggup di buat pada area atau lahan sempit ibarat pada area taman atau bak pada lahan luas (terbuka) contohnya di persawahan, kebun atau pekarangan kosong.
Berikut ini hendak dikemukakan dua jenis bak untuk ternak lele yang sanggup di buat untuk memelihara atau membesarkan lele konsumsi yakni bak taman bak biasa.
Kolam taman
Sehingga dalam kepentingan ini aspek estetik dari keberadaan bak tidak terlalu diperhatikan. Hal ini berbeda dengan bak taman.
Pengertian bak taman ialah bak yang dibentuk dengan tujuan estetika. Sedangkan tujuan memelihara lele didalam bak taman merupakan tujuan yang ke dua.
Dengan penggabungan dua tujuan atau dua manfaat tersebut, akan di peroleh taman yang indah dan menghasilkan ikan peliharaan yang sehat.
Prinsip pembuatan bak taman yang dibentuk dengan permanen. Bahan untuk membuat bak taman dengan ditembok memakai materi dari watu bata atau watu kali dan diplester semen.
Hal ini yang penting diperhatikan saat membuat bak taman ialah konstruksi bak dirancang sesuai sikap lele.
Misalnya dinding bak dibentuk dalam keadaan tegak lurus untuk mencegah lele keluar dari kolam.
Apabila dinding dibentuk terlalu landai, maka lele sanggup merangkak ke luar kolam. Lebih baik dinding ditembok bata, kemudian diplester.
Kebutuhan watu bata dan semen untuk membuat bak taman dengan volume bak 1 m3.
Membuat bak taman tidak sanggup meninggalkan aspek estetika, tidak ibarat halnya pembuatan bak biasa.
Wajar kiranya upah tenaga kerja lebih mahal dari pembuatan bak biasa lantaran dalam membuat bak taman diharapkan keindahan (segi artistic).
Selain diperhatikan aspek estetis, bak taman untuk memelihara lele tetap harus memenuhi persyaratan sebagai daerah hidup lele.
Syarat Pembuatan Jenis Kolam untuk Ternak Lele
Diantara syarat yang dilarang dikesampingkan yaitu terpenuhinya sirkulasi air, terusan air masuk dan keluar bak harus lancar, letak bak ditempat teduh, tetapi tidak di bawah pohon yang daunnya gampang rontok lantaran akan mengotori kolam.
Lele perlu ruang gerak yang cukup sehingga penebaran benih lele tidak direkomendasikan melebihi pertimbangan ini.
Jika bak diisi terlalu banyak benih lele, maka sehabis besar nanti lele berdesak-desakkan. Ha itu sanggup mengakibatkan lele stress sehingga tidak produktif.
Jenis Kolam untuk Ternak Lele – Desain Kolam
Menurut murhananto (2002).
Pada dasarnya pembuatan bak taman menurut penempatannya dipermukaan tanah sanggup dilakukan dengan 3 cara yaitu.
Cara top land dan di sebut bak top land
Jenis bak untuk ternak lele, bak sanggup di buat dengan cara top land dan sanggup disebut dengan nama bak top land, yakni bak yang berada di atas permukaan tanah.
Cara ini dilakukan untuk mengantisipasi rendahnya permukaan tanah di banding dengan terusan pembuangan.
Selain itu, pembuatannya sangat gampang lantaran tidak perlu menggali lubang. Namun, dipekarangan yang sempit, bak akan mengurangi keindahan, lantaran bangunannya menonjol. Untuk itu, perlu ditutupi dengan tanaman.
Cara under land dan disebut bak underland
Cara kedua pembuatan bak taman yakni dengan cara underland, yakni posisi bak yang berada permukaan tanah. Kolam di buat dengan melubangi tanah sesuai dengan ukuran bak yang diinginkan.
Cara pembuatan bak ibarat ini menimbulkan seluruh bak berada di bawah permukaan tanah.
Dinding bak yang menonjol hanya sekitar 10-15 cm, untuk mencegah meluapnya air hujan ke dalam kolam.
Kolam jenis ini memang indah, tetapi memerlukan proses pembuatan lebih lama, lantaran harus menggalih lubang. Saluran pembuangan biasanya berupa pipa paralon keselokan.
Cara kombinasi dan disebut bak kombinasi
Selain kedua cara tersebut bak taman sanggup di buat dengan mengkombinasikan kedua jenis bak tersebut. Hasilnya ialah bak kombinasi, yakni sebagian bak berada dipermukaan sebagian berada dipermukaan tanah.
Kolam jenis ini sangat ideal, lantaran tidak membutuhkan tenaga kerja banyak dalam perawatan. Kolam ini lebih indah lantaran bangunan bak tidak terlalu menonjol keluar.
Murhananto (2002) mengemukakan langkah berikutnya dalam pembuatan bak biasa sehabis lokasi bak dan jenisnya ditentukan secara sempurna ialah proses pengukuran lahan.
Lokasi yang telah ditandai diberi lubang dengan kedalaman diubahsuaikan dengan ukuran dan jenis kolam.
Pada top land, lubang hanya untuk menanam pondasi dan dasar kolam. Pada bak underland, selain untuk fondasi dan dasar kolam, juga untuk kedalaman, demikian pula dengan bak kombinasi.
Fondasi yang dimaksud ialah kepingan bak terbawah yang tertanam di dalam tanah yang berfungsi sebagai penguat.
Biasanya fondasi di buat dengan menyemen watu bata yang diletakkan di rebah secara berselang, dua sehingga 3 tingkat.
Di atas fondasi itulah nantinya di pasang dinding kolam. Dinding bak di buat dengan bak menyemen watu bata yang di pasang rebah.
Adukan semen dan pasir sekitar 1:4. Dinding bak harus dilapisi pasir dengan perbandingan 1;3. Setelah itu dilakukan penyajian, yakni pelapisan dinding dengan semen di ancarkan dengan air, biar dinding menjadi halus.
Untuk mengantisipasi supaya tidak terjadi kebocoran bak kepingan dasar bak sebelum dipasangi watu bata terlebih dahulu di beri pasir setebal 3-5 cm.
Setelah di beri pasir secara merata kemudian dipasang watu bata dan di aci.
Memenuhi kebiasaan lele yang suka bersembunyi di dasar bak di buatkan tempat-tempat persembunyian contohnya di kepingan bak di buat lubang-lubang yang menjorok.
Baca ini:
Budidaya Ikan Lele di Kolam Tembok
Jenis Drum Bekas untuk Ternak Lele
Budidaya Lele Sistem Bioflok
Budidaya Ikan Lele Sangkuriang Kolam Tanah
Budidaya Lele Kolam Terpal
Hal lain yang juga perlu diperhatikan ialah merancang bak biar gampang di kuras atau dilakukan penggantian air.
Caranya posisi bak agak miring. Dibagian terndah dari bak dipasang pipa sebagai terusan pembuangan. Persentasi kemiringan biasanya 5% artinya untuk jarak 100 cm perbedaan ketinggiannya 5 cm.
Pada dasar kemiringan bak di buat terusan pembuangan yang sanggup di buka dan ditutup.
Dengan demikian gampang dilakukan pengisian dan pengurasan air kolam. Sebagai bak taman dipastikan sentuhan artistik pada bagian-bagian bak dan sekitarnya.
Untuk itu terusan pemasukan air jenis bak untuk ternak lele ini sanggup di buat melekat di dinding taman.
Jika dinding dibentuk relief dengan hiasan jeram yang masuk ke dalam bak taman, maka air yang masuk ke bak taman tersebut dapat turut melarutkan oksigen. Hiasan itu sanggup di beri pompa sirkulasi yang sanggup mengalirkan air.
Selain di buatkan jeram pada bak taman juga sanggup di pasang air mancur untuk memperindah bak taman.
Air mancur juga sanggup melarutkan oksigen dalam air. Bibir bak sanggup juga dihiasi dengan watu alam atau watu artifisial. Dengan demikian, bak akan menjadi lebih alami.
Penempatan terusan pada bak taman secara otomatis akan membuang kelebihan air.
Untuk itu, terusan ini harus terus dibiarkan terbuka. Hanya, perlu di beri penyaring biar lele tidak ikut hanyut. Penempatannya sekitar 15 cm di bawah bibir kolam.
Untuk mencegah melompatnya lele dumbo ke luar kolam, maka kepingan atas bak yang tidak terkena air di upayakan 30 cm. hal itu selain untuk memperindah kolam, juga mencegah lele melompat keluar.
Dari segi estetik biar tampak indah, bentuk bak tidak harus di buat persegi atau bujur kandang atau bentuk-bentuk lain yang lurus.
Bentuk-bentuk bak dengan bibir bak lurus berkesan kaku sehingga sebagai bak taman dinilai kurang artistik.
Oleh lantaran itu bentuk bak taman sanggup di buat berlekuk-lekuk sehingga menimbulkan kesan artistic atau bernilai seni yang tinggi.
Pembuatan bak pad ataman di maksudkan sebagai aksesori taman biar taman bertambah keindahannya.
Selain hal itu pemanfaatan bak taman untuk memelihara lele dumbo akan menambah nilai manfaat pada bak taman.
Selain menimbulkan sensasi keindahan tersendiri adanya bak taman dengan berlalu lalangnya lele – lele dalam bak tentu membuat siklus kehidupan yang khas antara penghuni rumah dengan lingkungan disekitar taman.
Terlebih lagi pada area taman dilengkapi dengan banyak sekali tumbuhan hias yang sanggup menambah taman semakin indah dan nyaman dihuni. Hal itu menawarkan kepuasan tersendiri bagi pemiliknya.
Setelah membaca jenis bak untuk ternak lele di atas dipastikan Anda sudah mempunyai citra bagaimana mendesain bak tersebut sekaligus mempunyai nilai estetika memperindah halaman rumah.
Pengertian kolam dalam hal ini ialah bak biasa yakni bak yang dibentuk dengan tujuan hanya untuk memelihara ikan lele.
Kolam sanggup di buat pada area atau lahan sempit ibarat pada area taman atau bak pada lahan luas (terbuka) contohnya di persawahan, kebun atau pekarangan kosong.
Berikut ini hendak dikemukakan dua jenis bak untuk ternak lele yang sanggup di buat untuk memelihara atau membesarkan lele konsumsi yakni bak taman bak biasa.
Jenis Kolam untuk Ternak Lele
Kolam taman
Sehingga dalam kepentingan ini aspek estetik dari keberadaan bak tidak terlalu diperhatikan. Hal ini berbeda dengan bak taman.
Pengertian bak taman ialah bak yang dibentuk dengan tujuan estetika. Sedangkan tujuan memelihara lele didalam bak taman merupakan tujuan yang ke dua.
Dengan penggabungan dua tujuan atau dua manfaat tersebut, akan di peroleh taman yang indah dan menghasilkan ikan peliharaan yang sehat.
Prinsip pembuatan bak taman yang dibentuk dengan permanen. Bahan untuk membuat bak taman dengan ditembok memakai materi dari watu bata atau watu kali dan diplester semen.
Hal ini yang penting diperhatikan saat membuat bak taman ialah konstruksi bak dirancang sesuai sikap lele.
Misalnya dinding bak dibentuk dalam keadaan tegak lurus untuk mencegah lele keluar dari kolam.
Apabila dinding dibentuk terlalu landai, maka lele sanggup merangkak ke luar kolam. Lebih baik dinding ditembok bata, kemudian diplester.
Kebutuhan watu bata dan semen untuk membuat bak taman dengan volume bak 1 m3.
Membuat bak taman tidak sanggup meninggalkan aspek estetika, tidak ibarat halnya pembuatan bak biasa.
Wajar kiranya upah tenaga kerja lebih mahal dari pembuatan bak biasa lantaran dalam membuat bak taman diharapkan keindahan (segi artistic).
Selain diperhatikan aspek estetis, bak taman untuk memelihara lele tetap harus memenuhi persyaratan sebagai daerah hidup lele.
Syarat Pembuatan Jenis Kolam untuk Ternak Lele
Diantara syarat yang dilarang dikesampingkan yaitu terpenuhinya sirkulasi air, terusan air masuk dan keluar bak harus lancar, letak bak ditempat teduh, tetapi tidak di bawah pohon yang daunnya gampang rontok lantaran akan mengotori kolam.
Lele perlu ruang gerak yang cukup sehingga penebaran benih lele tidak direkomendasikan melebihi pertimbangan ini.
Jika bak diisi terlalu banyak benih lele, maka sehabis besar nanti lele berdesak-desakkan. Ha itu sanggup mengakibatkan lele stress sehingga tidak produktif.
Jenis Kolam untuk Ternak Lele – Desain Kolam
Menurut murhananto (2002).
Pada dasarnya pembuatan bak taman menurut penempatannya dipermukaan tanah sanggup dilakukan dengan 3 cara yaitu.
Cara top land dan di sebut bak top land
Jenis bak untuk ternak lele, bak sanggup di buat dengan cara top land dan sanggup disebut dengan nama bak top land, yakni bak yang berada di atas permukaan tanah.
Cara ini dilakukan untuk mengantisipasi rendahnya permukaan tanah di banding dengan terusan pembuangan.
Selain itu, pembuatannya sangat gampang lantaran tidak perlu menggali lubang. Namun, dipekarangan yang sempit, bak akan mengurangi keindahan, lantaran bangunannya menonjol. Untuk itu, perlu ditutupi dengan tanaman.
Cara under land dan disebut bak underland
Cara kedua pembuatan bak taman yakni dengan cara underland, yakni posisi bak yang berada permukaan tanah. Kolam di buat dengan melubangi tanah sesuai dengan ukuran bak yang diinginkan.
Cara pembuatan bak ibarat ini menimbulkan seluruh bak berada di bawah permukaan tanah.
Dinding bak yang menonjol hanya sekitar 10-15 cm, untuk mencegah meluapnya air hujan ke dalam kolam.
Kolam jenis ini memang indah, tetapi memerlukan proses pembuatan lebih lama, lantaran harus menggalih lubang. Saluran pembuangan biasanya berupa pipa paralon keselokan.
Cara kombinasi dan disebut bak kombinasi
Selain kedua cara tersebut bak taman sanggup di buat dengan mengkombinasikan kedua jenis bak tersebut. Hasilnya ialah bak kombinasi, yakni sebagian bak berada dipermukaan sebagian berada dipermukaan tanah.
Kolam jenis ini sangat ideal, lantaran tidak membutuhkan tenaga kerja banyak dalam perawatan. Kolam ini lebih indah lantaran bangunan bak tidak terlalu menonjol keluar.
Murhananto (2002) mengemukakan langkah berikutnya dalam pembuatan bak biasa sehabis lokasi bak dan jenisnya ditentukan secara sempurna ialah proses pengukuran lahan.
Lokasi yang telah ditandai diberi lubang dengan kedalaman diubahsuaikan dengan ukuran dan jenis kolam.
Pada top land, lubang hanya untuk menanam pondasi dan dasar kolam. Pada bak underland, selain untuk fondasi dan dasar kolam, juga untuk kedalaman, demikian pula dengan bak kombinasi.
Fondasi yang dimaksud ialah kepingan bak terbawah yang tertanam di dalam tanah yang berfungsi sebagai penguat.
Biasanya fondasi di buat dengan menyemen watu bata yang diletakkan di rebah secara berselang, dua sehingga 3 tingkat.
Di atas fondasi itulah nantinya di pasang dinding kolam. Dinding bak di buat dengan bak menyemen watu bata yang di pasang rebah.
Adukan semen dan pasir sekitar 1:4. Dinding bak harus dilapisi pasir dengan perbandingan 1;3. Setelah itu dilakukan penyajian, yakni pelapisan dinding dengan semen di ancarkan dengan air, biar dinding menjadi halus.
Untuk mengantisipasi supaya tidak terjadi kebocoran bak kepingan dasar bak sebelum dipasangi watu bata terlebih dahulu di beri pasir setebal 3-5 cm.
Setelah di beri pasir secara merata kemudian dipasang watu bata dan di aci.
Memenuhi kebiasaan lele yang suka bersembunyi di dasar bak di buatkan tempat-tempat persembunyian contohnya di kepingan bak di buat lubang-lubang yang menjorok.
Baca ini:
Budidaya Ikan Lele di Kolam Tembok
Jenis Drum Bekas untuk Ternak Lele
Budidaya Lele Sistem Bioflok
Budidaya Ikan Lele Sangkuriang Kolam Tanah
Budidaya Lele Kolam Terpal
Tips Membuat Kolam Lele yang Baik
Hal lain yang juga perlu diperhatikan ialah merancang bak biar gampang di kuras atau dilakukan penggantian air.
Caranya posisi bak agak miring. Dibagian terndah dari bak dipasang pipa sebagai terusan pembuangan. Persentasi kemiringan biasanya 5% artinya untuk jarak 100 cm perbedaan ketinggiannya 5 cm.
Pada dasar kemiringan bak di buat terusan pembuangan yang sanggup di buka dan ditutup.
Dengan demikian gampang dilakukan pengisian dan pengurasan air kolam. Sebagai bak taman dipastikan sentuhan artistik pada bagian-bagian bak dan sekitarnya.
Untuk itu terusan pemasukan air jenis bak untuk ternak lele ini sanggup di buat melekat di dinding taman.
Jika dinding dibentuk relief dengan hiasan jeram yang masuk ke dalam bak taman, maka air yang masuk ke bak taman tersebut dapat turut melarutkan oksigen. Hiasan itu sanggup di beri pompa sirkulasi yang sanggup mengalirkan air.
Selain di buatkan jeram pada bak taman juga sanggup di pasang air mancur untuk memperindah bak taman.
Air mancur juga sanggup melarutkan oksigen dalam air. Bibir bak sanggup juga dihiasi dengan watu alam atau watu artifisial. Dengan demikian, bak akan menjadi lebih alami.
Penempatan terusan pada bak taman secara otomatis akan membuang kelebihan air.
Untuk itu, terusan ini harus terus dibiarkan terbuka. Hanya, perlu di beri penyaring biar lele tidak ikut hanyut. Penempatannya sekitar 15 cm di bawah bibir kolam.
Untuk mencegah melompatnya lele dumbo ke luar kolam, maka kepingan atas bak yang tidak terkena air di upayakan 30 cm. hal itu selain untuk memperindah kolam, juga mencegah lele melompat keluar.
Dari segi estetik biar tampak indah, bentuk bak tidak harus di buat persegi atau bujur kandang atau bentuk-bentuk lain yang lurus.
Bentuk-bentuk bak dengan bibir bak lurus berkesan kaku sehingga sebagai bak taman dinilai kurang artistik.
Oleh lantaran itu bentuk bak taman sanggup di buat berlekuk-lekuk sehingga menimbulkan kesan artistic atau bernilai seni yang tinggi.
Pembuatan bak pad ataman di maksudkan sebagai aksesori taman biar taman bertambah keindahannya.
Selain hal itu pemanfaatan bak taman untuk memelihara lele dumbo akan menambah nilai manfaat pada bak taman.
Selain menimbulkan sensasi keindahan tersendiri adanya bak taman dengan berlalu lalangnya lele – lele dalam bak tentu membuat siklus kehidupan yang khas antara penghuni rumah dengan lingkungan disekitar taman.
Terlebih lagi pada area taman dilengkapi dengan banyak sekali tumbuhan hias yang sanggup menambah taman semakin indah dan nyaman dihuni. Hal itu menawarkan kepuasan tersendiri bagi pemiliknya.
Setelah membaca jenis bak untuk ternak lele di atas dipastikan Anda sudah mempunyai citra bagaimana mendesain bak tersebut sekaligus mempunyai nilai estetika memperindah halaman rumah.
Post a Comment for "Jenis Bak Untuk Ternak Lele Sekaligus Menjadi Hiasan Taman"