Ini Beliau Pakan Lele Buatan Sendiri Dan Sederhana
Pakan Lele Buatan Sendiri Infoikan.com Selain pakan berupa pelet komersial yang banyak di jual di pasaran, lele sangkuriang juga sanggup di beri pakan alami dan pakan alternatif pengganti pelet.
Penggunaan pakan alami dan pakan alternatif intinya merupakan upanya pemecahan persoalan mahalnya harga pakan pelet komersial.
Banyak pembudi daya lele sangkuriang di kawasan yang jauh dari jangkauan distribusi pakan pelet komersial memanfaatkan pakan alternative.
Hasil panenannya tetap bagus, asalkan pakan alternative di peroleh dari materi yang baik di kelola secara baik pula.
Selain itu, sebisa mungkin materi yang dipakai juga merupakan materi pakan yang gampang di peroleh lokasi.
Berikut jenis-jenis pakan lele buatan sendiri baik secara alami dan pakan alternatif lele yang sanggup di manfaatkan dalam budidaya lele sangkuriang sekaligus lele dumbo dan lainnya.
Pakan alami ialah salah satu jenis pakan yang paling cocok untuk di berikan pada benih ikan lele yang masih berukuran kecil.
Pakan alami mempunyai kelebihan di bandingkan pakan buatan. Selain mempunyai kandungan protein yang cukup tinggi,
Pakan alami gampang di cerna serta mempunyai ukuran yang sesuai dengan bukaan lisan ikan lele. Jenis pakan alami yang umum dan gampang di sanggup atau di kebijaksanaan dayakan antara lain;
KUTU AIR
Kutu air atau daphnia sp merupakan jenis pakan lele buatan sendiri secara alami yang sangat di sukai lele sangkuriang terutama pada stadia benih.
Di samping sanggup di peroleh eksklusif dari alami, kutu air sanggup pula di kebijaksanaan dayakan. Umumnya, kutu air sanggup ditemukan di selokan atau pekarangan rumah penduduk yang mempunyai comberan.
Namun, kutu air mempunyai jumlah sangat terbatas, bahkan tidak jarang sulit di dapatkan.
Karena sulit di peroleh, sebaiknya kutu air ini dibudidayakan secara tersendiri. Apalagi teknik pembudidayakan sangat mudah.
Budi daya kutu air sanggup dilakukan di bak, kolam tembok, tau kolam fiber glass. Luas kolam atau fiber glass yang di gunakan sebagai media budidaya yang sanggup di sesuaikan dengan laha yang tersedia.
Persiapan budidaya kutu air ialah pertama-tama wadah kebijaksanaan daya dikeringkan dan dibersihkan. Selanjutnya, wadah kebijaksanaan daya di isi dengan air yang berasal dari sumur pompa atau sumur timba.
Untuk mempercepat proses perkembang biakan kutu air, harus dilakukan pemupukan memakai kotoran ayam atau kotoran puyuh yang sudah kering sebanyak 2-5 gr/ltr air.
Cara pemupukannya dengan menyaring kotoran ayam memakai karung agar-agar materi yang kasar(ampas) tidak masuk ke dalam wadah budidaya.
Pupuk yang baik di tandai dengan perubahan warna air menjadicoklat menyerupai air the. Selanjutnya, air dibiarkan selama 3-4 hari.
Bibit kutu air yang dipakai berasal dari tangkapan alam. Pada hari ke 5, bibit ditebarkan (diinokulasikan) ke wadah kebijaksanaan daya.
Kutu air akan tumbuh dengan cepat dan mencapai puncaknya pada hari ke-7 sesudah penebaran. Kutu air pun siap di panen memakai skopnet halus berukuran mata jarring 1,5-2 mm.
Selanjutnya, kutu air siap diberikan ke benih lele yang di pelihara. Agar kutu air selalu tersedia, perlu dilakukan pemupukan ulangpada air media di wadah budidaya dengan takaran 1,5 kali jumlah pemupukan pertama.
Pemupukan ulang tersebut sebaiknya dilakukan setiap 7 hari sekali.
Pakan Lele Buatan Sendiri - Cacing Sutra
Cacing sutra umumnya dimanfaatkan untuk pakan ikan hias. Akhir-akhir ini, cacing sutra juga di gunakan untuk pakan benih ikan konsumsi, terutama ikan yang dibudi dayakan secara massal.
Sebagai pakan alami , cacing sutra pada umumnya di berikan dalam keadaan hidup tanpa dicampuri dengan pakan lele buatan sendiri jenis lain.
Selain mudah dan tidak mencemari air kolam, cacing sutra juga mempunyai keunggulan lain, yakni sanggup dikultur secara massal dan dalam waktu singkat.
Tentu hal ini sangat mendukung kebijaksanaan daya ikan dalam skala perusahaan. Dari segi harga, bila dibandingkan dengan artemia spp. Yang bibitnya masih di impor, cacing sutra tergolong relative murah.
Kandungan nutrisinya pun tak kalah di bandingkan kndungan nutrisi pakan alami lainnya, menyerupai infusoria, chlamydomonas, rotifer, brachionus sp., jentik nyamuk , monia sp., daphaniasp., dan artemia sp.,
Selain bis di budidayakan, cacing sutra sanggup pula diperoleh dari pedagang pengumpul. Sebelum diberikan ke benih lele sangkuriang, sebaiknya cacing sutra di beri perlakuan secara khusus.
Tempt atau wadah yang sanggup dipakai untuk menampung cacing sutra ialah kolam tembok atau beton. Bak figer glass, atau kolam plastik.
Ukuran kolam menyesuaikan dengan lahan yang tersedia. Bak penampungan tersebut di usahakan terlindungi dari sinar matahari langsung.
Agar cacing sanggup bertahan lama, sebaiknya air media selalu di biarkan mengalir memakai pompa isap yang berukuran kecil.
Tahapan penting yang perlu di perhatikan ketika kita mendapatkan kiriman cacing sutra di tempat penampungan ialah proses aklimatisasi.
Proses aklimatisasi ini bertujuan menyesuaikan kondisi media pengangkutan dengan media de tempat penampungan.
Caranya, pertama-tama biarkan kantong plastic terapung dalam wadah penampungan cacing.
Kemudian, buka kantong plastikkemasan cacing dan biarkan selama 15-30 menit. Selanjutnya, ambil gumpalan cacing bertahap dan masukkan ke wadah penampungan.
Cacing sebaiknya tidak lansung di berikan ke benih lele sangkuriang sebab masih ada banyak kotoran, jadi biarkan selama 12-24 jm.
Setelah bersih, cacing sutra sanggup langsungg di berikan dengan cara di basuh terlebih dahulu hingga bersih,
kemudian di cincang sehingga akan lebih gampang untuk di makan oleh benih lele. Selama penampungan, bila air di tempat penampungan kotor, airnya sanggup di ganti dengan yang gres sehingga cacing tidak mati.
Pakan lele buatan sendiri alternatif ialah pakan yang bukan buatan pabrik atau buatan pembudidaya menyerupai pelet. Pakan alternatif sebaiknya berasal dari sumber yang gampang diperoleh disekitar lokasi kebijaksanaan daya.
Contoh pakan alternatif yang banyak dipakai ialah sia-sia industri peternakan, limbah pemindangan, ikan rucah, atau hama yang menyerang flora padi, menyerupai keong mas.
Selain harganya murah, pakan alternative juga mengandung protein yang cukup untuk kebutuhan lele.
Kelemahan pakan alternative terdapat pada pemberiannya, yakni tidak tersedia sepanjang waktu dan jumlahnya kadangkala tidak sesuai kebutuhan.
Selain itu, pakan alternative kurang mudah dalam penggunaan dan penyimpanan sehingga tidak sanggup diperlakukan menyerupai halnya ikan pelet.
Umumnya, pakan alternative memerlukan perlakuan khusus sebelum diberikan.
Sebagai contoh, ayam mati dihentikan eksklusif di berikan begitu saja, bulunya harus di buang dahulu sebab bulu ayam tidak di konsumsi oleh lele.
Demikian pula, ikan rucah atau keong mas harus di pisahkan antara daging dan tulang atau cangkangnya sebab tulang dan cangkangnya tidak sanggup di makan oleh lele.
IKAN RUCAH
Ikan rucah atau ikan tangkapan maritim tidak layak dikonsumsi oleh insan merupakan salah satu pakan yang disukai lele, sebab merupakan pakan lele buatan sendiri yang gampang kita dapatkan di alam bebas.
Ikan rucah banyak ditemui di kawasan pantai, terutama di kawasan yang akrab dengan tempat pelelangan ikan.
Harga ikan ini relative murah dan terjangkau oleh pembudi daya lele. Ikan rucah berukuran kecil dan tidak banyak mengandung duri atau tulang, sanggup di berikan eksklusif tanpa di olah terlebih dahulu.
Namun, ikan rucah yang banyak mengandung tulang atau duri, sebelum di berikan, terlebih dulu harus di rebus setengah matang untuk memisahkan daging dari tulang atau durinya.
Dedak halus sanggup di tambahkan untuk melengkapi kandungan gizinya. Pakan selanjutnya di tebarkan secara eksklusif atau di tempatkan dalam wadah menyerupai ayakan yang di tempatkan di bawah permukaan air.
LIMBAH PETERNAKAN
Petani lele yang mempunyai lokasi kebijaksanaan daya berdekatan dengan perjuangan peternakan ayam atau melaksanakan kebijaksanaan daya lele secara terpadu dengan peternakan ayam mempunyai laba yang besar.
Limbah peternakan ayam, yakni ayam bangkai(ayam mati), sanggup di manfaatkan sebagai pakan lele. Pakan berupa bangkai ayam ini sebaiknya tidak di berikan langsung, tetapi terlebih dahulu di bakar atau di rebus.
Paling di sarankan untuk di rebus sebab bila di bakar, di khawatirkan potongan dalam perut (jeroan) tidak matang.
Jika di rebus, sanggup di pastikan semua organ ayam termasuk jeroannya matang. Setelah matang, pakan lele buatan sendiri ini gres sanggup di berikan.
Jumlah pakan yang di berikan di sesuaikan dengan jumlah lele yang di pelihara.
Di sarankan pakan jangan hingga tersisa di kolam sebab pakan yang tersisa dan membusuk sanggup menurunkan kualitas air dan mengaruhi kehidupan lele.
Pakan Lele Buatan Sendiri - Limbah Pemindangan
Pembudi daya ikan lele yang mempunyai lokasi perjuangan akrab perjuangan pengolahan ikan laut, menyerupai pemindangan, sanggup memanfaatkan limbahnya sebagai pakan alternative yang cocok untuk lele.
Limbah pemindangan biasanya berupa kumpulan isi perut atau potongan lain,seperti kepala, ekor, atau sirip ikan yang di buang oleh pemindang.
Pakan dari limbah pemindangan ini diberikan secara eksklusif atau dengan cara di campur dulu dengan dedak halus dan di rebus hingga setengah matang.
Setelah dingin, gres di berikan ke lele yag di pelihara.
KEONG MAS ATAU BEKICOT
Pakan lele buatan sendiri yang tergolong alternative lain dan sanggup diberikan ke lele sangkuriang ialah daging keong mas atau daging bekicot.
Kedua jenis binatang tersebut umumnya merupakan musuh petani sebab menyerang flora padi.
Dengan demikian, memanfaatkan keong mas sebagai masakan ikan lele bekerjsama juga membantu petani pemberantas hama flora padi.
Keon mas atau bekicot tidak sanggup di berikan eksklusif , tetapi harus terlebih dulu di pisahkan cangkang dan dagingnya.
Caranya cukup mudah, yakni dengan merebus keong mas selama beberapa menit, kemudian dagingnya satu persatu di congkel memakai alat yang runcing sehingga terpisah dari cangkangnya.
Cara lain ialah dengan mmecahkan cangkang kemudian mengambil dagingnya. Setelah higienis dari cangkang,daging keong sanggup eksklusif di berikan ke lele.
Selain itu, daging keong sanggup pula di giling dengan gilingan daging, kemudian di campur dengan dedak halus atau ampas tahu.
LIMBAH PEMOTONGAN HEWAN
Limbah pemotongan binatang juga sanggup di berikan ke lele sangkuriang di kolam pembesaran. Limbah pemotongan binatang yang umumnya di berikan ialah limbah perjuangan pemotongan ayam.
Selama ini, umumnya isi perut atau potongan lain yang tidak layak di konsumsi insan di buang begitu saja, contohnya potongan usus atau jeroan tertentu.
Limbah pemotongan ayam tersebut sanggup lansung di berikan ke ikan lele. Khusus untuk usus ayam, sebaiknya di potong-potong terlebih dahulu semoga gampang di telan oleh lele sangkuriang.
Gimana sobat, gampang bukan cara mendapatkan pakan lele buatan sendiri ini. Apalagi bila mau sedikit perjuangan dengan cara mecarinya di sekitar kita, pastinya akan mengurangi biaya pembelian masakan lele dengan harga yang mahal.
Semoga bermanfaat dan selamat mencoba..Yuk bantu membuatkan lagi..
Penggunaan pakan alami dan pakan alternatif intinya merupakan upanya pemecahan persoalan mahalnya harga pakan pelet komersial.
Banyak pembudi daya lele sangkuriang di kawasan yang jauh dari jangkauan distribusi pakan pelet komersial memanfaatkan pakan alternative.
Hasil panenannya tetap bagus, asalkan pakan alternative di peroleh dari materi yang baik di kelola secara baik pula.
Selain itu, sebisa mungkin materi yang dipakai juga merupakan materi pakan yang gampang di peroleh lokasi.
Berikut jenis-jenis pakan lele buatan sendiri baik secara alami dan pakan alternatif lele yang sanggup di manfaatkan dalam budidaya lele sangkuriang sekaligus lele dumbo dan lainnya.
Pakan Lele Buatan Sendiri
1. Pakan Lele Buatan Sendiri - Pakan AlamiPakan alami ialah salah satu jenis pakan yang paling cocok untuk di berikan pada benih ikan lele yang masih berukuran kecil.
Pakan alami mempunyai kelebihan di bandingkan pakan buatan. Selain mempunyai kandungan protein yang cukup tinggi,
Pakan alami gampang di cerna serta mempunyai ukuran yang sesuai dengan bukaan lisan ikan lele. Jenis pakan alami yang umum dan gampang di sanggup atau di kebijaksanaan dayakan antara lain;
KUTU AIR
Kutu air atau daphnia sp merupakan jenis pakan lele buatan sendiri secara alami yang sangat di sukai lele sangkuriang terutama pada stadia benih.
Di samping sanggup di peroleh eksklusif dari alami, kutu air sanggup pula di kebijaksanaan dayakan. Umumnya, kutu air sanggup ditemukan di selokan atau pekarangan rumah penduduk yang mempunyai comberan.
Namun, kutu air mempunyai jumlah sangat terbatas, bahkan tidak jarang sulit di dapatkan.
Karena sulit di peroleh, sebaiknya kutu air ini dibudidayakan secara tersendiri. Apalagi teknik pembudidayakan sangat mudah.
Budi daya kutu air sanggup dilakukan di bak, kolam tembok, tau kolam fiber glass. Luas kolam atau fiber glass yang di gunakan sebagai media budidaya yang sanggup di sesuaikan dengan laha yang tersedia.
Persiapan budidaya kutu air ialah pertama-tama wadah kebijaksanaan daya dikeringkan dan dibersihkan. Selanjutnya, wadah kebijaksanaan daya di isi dengan air yang berasal dari sumur pompa atau sumur timba.
Untuk mempercepat proses perkembang biakan kutu air, harus dilakukan pemupukan memakai kotoran ayam atau kotoran puyuh yang sudah kering sebanyak 2-5 gr/ltr air.
Cara pemupukannya dengan menyaring kotoran ayam memakai karung agar-agar materi yang kasar(ampas) tidak masuk ke dalam wadah budidaya.
Pupuk yang baik di tandai dengan perubahan warna air menjadicoklat menyerupai air the. Selanjutnya, air dibiarkan selama 3-4 hari.
Bibit kutu air yang dipakai berasal dari tangkapan alam. Pada hari ke 5, bibit ditebarkan (diinokulasikan) ke wadah kebijaksanaan daya.
Kutu air akan tumbuh dengan cepat dan mencapai puncaknya pada hari ke-7 sesudah penebaran. Kutu air pun siap di panen memakai skopnet halus berukuran mata jarring 1,5-2 mm.
Selanjutnya, kutu air siap diberikan ke benih lele yang di pelihara. Agar kutu air selalu tersedia, perlu dilakukan pemupukan ulangpada air media di wadah budidaya dengan takaran 1,5 kali jumlah pemupukan pertama.
Pemupukan ulang tersebut sebaiknya dilakukan setiap 7 hari sekali.
Pakan Lele Buatan Sendiri - Cacing Sutra
Cacing sutra umumnya dimanfaatkan untuk pakan ikan hias. Akhir-akhir ini, cacing sutra juga di gunakan untuk pakan benih ikan konsumsi, terutama ikan yang dibudi dayakan secara massal.
Sebagai pakan alami , cacing sutra pada umumnya di berikan dalam keadaan hidup tanpa dicampuri dengan pakan lele buatan sendiri jenis lain.
Selain mudah dan tidak mencemari air kolam, cacing sutra juga mempunyai keunggulan lain, yakni sanggup dikultur secara massal dan dalam waktu singkat.
Tentu hal ini sangat mendukung kebijaksanaan daya ikan dalam skala perusahaan. Dari segi harga, bila dibandingkan dengan artemia spp. Yang bibitnya masih di impor, cacing sutra tergolong relative murah.
Kandungan nutrisinya pun tak kalah di bandingkan kndungan nutrisi pakan alami lainnya, menyerupai infusoria, chlamydomonas, rotifer, brachionus sp., jentik nyamuk , monia sp., daphaniasp., dan artemia sp.,
Selain bis di budidayakan, cacing sutra sanggup pula diperoleh dari pedagang pengumpul. Sebelum diberikan ke benih lele sangkuriang, sebaiknya cacing sutra di beri perlakuan secara khusus.
Tempt atau wadah yang sanggup dipakai untuk menampung cacing sutra ialah kolam tembok atau beton. Bak figer glass, atau kolam plastik.
Ukuran kolam menyesuaikan dengan lahan yang tersedia. Bak penampungan tersebut di usahakan terlindungi dari sinar matahari langsung.
Agar cacing sanggup bertahan lama, sebaiknya air media selalu di biarkan mengalir memakai pompa isap yang berukuran kecil.
Tahapan penting yang perlu di perhatikan ketika kita mendapatkan kiriman cacing sutra di tempat penampungan ialah proses aklimatisasi.
Proses aklimatisasi ini bertujuan menyesuaikan kondisi media pengangkutan dengan media de tempat penampungan.
Caranya, pertama-tama biarkan kantong plastic terapung dalam wadah penampungan cacing.
Kemudian, buka kantong plastikkemasan cacing dan biarkan selama 15-30 menit. Selanjutnya, ambil gumpalan cacing bertahap dan masukkan ke wadah penampungan.
Cacing sebaiknya tidak lansung di berikan ke benih lele sangkuriang sebab masih ada banyak kotoran, jadi biarkan selama 12-24 jm.
Setelah bersih, cacing sutra sanggup langsungg di berikan dengan cara di basuh terlebih dahulu hingga bersih,
kemudian di cincang sehingga akan lebih gampang untuk di makan oleh benih lele. Selama penampungan, bila air di tempat penampungan kotor, airnya sanggup di ganti dengan yang gres sehingga cacing tidak mati.
2. Pakan Lele Buatan Sendiri - Pakan Alternatif
Pakan lele buatan sendiri alternatif ialah pakan yang bukan buatan pabrik atau buatan pembudidaya menyerupai pelet. Pakan alternatif sebaiknya berasal dari sumber yang gampang diperoleh disekitar lokasi kebijaksanaan daya.
Contoh pakan alternatif yang banyak dipakai ialah sia-sia industri peternakan, limbah pemindangan, ikan rucah, atau hama yang menyerang flora padi, menyerupai keong mas.
Selain harganya murah, pakan alternative juga mengandung protein yang cukup untuk kebutuhan lele.
Kelemahan pakan alternative terdapat pada pemberiannya, yakni tidak tersedia sepanjang waktu dan jumlahnya kadangkala tidak sesuai kebutuhan.
Selain itu, pakan alternative kurang mudah dalam penggunaan dan penyimpanan sehingga tidak sanggup diperlakukan menyerupai halnya ikan pelet.
Umumnya, pakan alternative memerlukan perlakuan khusus sebelum diberikan.
Sebagai contoh, ayam mati dihentikan eksklusif di berikan begitu saja, bulunya harus di buang dahulu sebab bulu ayam tidak di konsumsi oleh lele.
Demikian pula, ikan rucah atau keong mas harus di pisahkan antara daging dan tulang atau cangkangnya sebab tulang dan cangkangnya tidak sanggup di makan oleh lele.
IKAN RUCAH
Ikan rucah atau ikan tangkapan maritim tidak layak dikonsumsi oleh insan merupakan salah satu pakan yang disukai lele, sebab merupakan pakan lele buatan sendiri yang gampang kita dapatkan di alam bebas.
Ikan rucah banyak ditemui di kawasan pantai, terutama di kawasan yang akrab dengan tempat pelelangan ikan.
Harga ikan ini relative murah dan terjangkau oleh pembudi daya lele. Ikan rucah berukuran kecil dan tidak banyak mengandung duri atau tulang, sanggup di berikan eksklusif tanpa di olah terlebih dahulu.
Namun, ikan rucah yang banyak mengandung tulang atau duri, sebelum di berikan, terlebih dulu harus di rebus setengah matang untuk memisahkan daging dari tulang atau durinya.
Dedak halus sanggup di tambahkan untuk melengkapi kandungan gizinya. Pakan selanjutnya di tebarkan secara eksklusif atau di tempatkan dalam wadah menyerupai ayakan yang di tempatkan di bawah permukaan air.
LIMBAH PETERNAKAN
Petani lele yang mempunyai lokasi kebijaksanaan daya berdekatan dengan perjuangan peternakan ayam atau melaksanakan kebijaksanaan daya lele secara terpadu dengan peternakan ayam mempunyai laba yang besar.
Limbah peternakan ayam, yakni ayam bangkai(ayam mati), sanggup di manfaatkan sebagai pakan lele. Pakan berupa bangkai ayam ini sebaiknya tidak di berikan langsung, tetapi terlebih dahulu di bakar atau di rebus.
Paling di sarankan untuk di rebus sebab bila di bakar, di khawatirkan potongan dalam perut (jeroan) tidak matang.
Jika di rebus, sanggup di pastikan semua organ ayam termasuk jeroannya matang. Setelah matang, pakan lele buatan sendiri ini gres sanggup di berikan.
Jumlah pakan yang di berikan di sesuaikan dengan jumlah lele yang di pelihara.
Di sarankan pakan jangan hingga tersisa di kolam sebab pakan yang tersisa dan membusuk sanggup menurunkan kualitas air dan mengaruhi kehidupan lele.
Pakan Lele Buatan Sendiri - Limbah Pemindangan
Pembudi daya ikan lele yang mempunyai lokasi perjuangan akrab perjuangan pengolahan ikan laut, menyerupai pemindangan, sanggup memanfaatkan limbahnya sebagai pakan alternative yang cocok untuk lele.
Limbah pemindangan biasanya berupa kumpulan isi perut atau potongan lain,seperti kepala, ekor, atau sirip ikan yang di buang oleh pemindang.
Pakan dari limbah pemindangan ini diberikan secara eksklusif atau dengan cara di campur dulu dengan dedak halus dan di rebus hingga setengah matang.
Setelah dingin, gres di berikan ke lele yag di pelihara.
KEONG MAS ATAU BEKICOT
Pakan lele buatan sendiri yang tergolong alternative lain dan sanggup diberikan ke lele sangkuriang ialah daging keong mas atau daging bekicot.
Kedua jenis binatang tersebut umumnya merupakan musuh petani sebab menyerang flora padi.
Dengan demikian, memanfaatkan keong mas sebagai masakan ikan lele bekerjsama juga membantu petani pemberantas hama flora padi.
Keon mas atau bekicot tidak sanggup di berikan eksklusif , tetapi harus terlebih dulu di pisahkan cangkang dan dagingnya.
Caranya cukup mudah, yakni dengan merebus keong mas selama beberapa menit, kemudian dagingnya satu persatu di congkel memakai alat yang runcing sehingga terpisah dari cangkangnya.
Cara lain ialah dengan mmecahkan cangkang kemudian mengambil dagingnya. Setelah higienis dari cangkang,daging keong sanggup eksklusif di berikan ke lele.
Selain itu, daging keong sanggup pula di giling dengan gilingan daging, kemudian di campur dengan dedak halus atau ampas tahu.
LIMBAH PEMOTONGAN HEWAN
Limbah pemotongan binatang juga sanggup di berikan ke lele sangkuriang di kolam pembesaran. Limbah pemotongan binatang yang umumnya di berikan ialah limbah perjuangan pemotongan ayam.
Selama ini, umumnya isi perut atau potongan lain yang tidak layak di konsumsi insan di buang begitu saja, contohnya potongan usus atau jeroan tertentu.
Limbah pemotongan ayam tersebut sanggup lansung di berikan ke ikan lele. Khusus untuk usus ayam, sebaiknya di potong-potong terlebih dahulu semoga gampang di telan oleh lele sangkuriang.
Gimana sobat, gampang bukan cara mendapatkan pakan lele buatan sendiri ini. Apalagi bila mau sedikit perjuangan dengan cara mecarinya di sekitar kita, pastinya akan mengurangi biaya pembelian masakan lele dengan harga yang mahal.
Semoga bermanfaat dan selamat mencoba..Yuk bantu membuatkan lagi..
Post a Comment for "Ini Beliau Pakan Lele Buatan Sendiri Dan Sederhana"